Perayaan hari Nyepi pasti tak asing lagi bagi kita
terutama masyarakat Bali. Tahun Baru Nyepi di rayakan dengan cara yang berbeda
dari perayaan tahun baru lainnya. Nyepi berasal
dari kata sepi yang artinya sunyi, senyap, lenggang, tidak ada kegiatan. Sepi disini artinya aktivitas masyarakat tidak seperti
biasa, semua kegiatan ditiadakan kecuali kegiatan di Rumah Sakit. Bisa
dibayangkan bagaimana sepi dan sunyinya saat perayaan Nyepi tiba.
Dalam perayaan-perayaan kegiatan besar, pasti mempunyai
ciri khas yang tentunya sangat unik untuk dipelajari lebih lanjut, ternyata ada
hal yang harus kita ketahui tentang perayaan Nyepi.
Menghemat
listrik
Kita ketahui bahwa ketika perayaan hari Nyepi (Hari ke-3
perayaan 6 hari), semua aktivitas ditiadakan, kecuali aktivitas didalam rumah,
akan tetapi penduduk harus meminimalkan suara yang ada dalam rumah. Pada hari
ke-3 tersebut, semua lampu serta lilin tidak boleh ada yang menyala. Ketika
senja datang, para penduduk harus merurunkan tirainya dengan sekecil mungkin
menggunakan cahaya dimana orang tersebut memerlukannya.
Hal tersebut membuat Bali mengalami penurunan penggunaan
listrik secara signifikan. Menurut Deputi
Manajer Komunikasi dan Bina Lingkungan Perusahaan Listrik Negara (PLN)
Distribusi Bali, I Gusti Ketut Putra penggunaan listrik mengalami penurunan sebesar 40
persen. Hal tersebut dikarenakan penduduk tidak ada aktivitas apapun serta
tidak ada kegiatan industri ataupun aktivitas di perkantoran.
Polusi udara berkurang
Dalam perayaan Nyepi, tidak ada orang yang berjalan
ataupun menggunakan kendaraan seperti motor ataupun mobil, bahkan bandara juga
ditutup. Hal tersebut dapat menurunkan polusi udara serta kondisi udara di Bali
yang semakin bersih.
Menurut Pusat Penelitian dan Pengembangan Badan
Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah III Denpasar, perayaan Nyepi menyumbangkan
peningkatan udara bersih sebesar 80%. Hal tersebut membuktikan bahwa yang
dilakukan manusia dapat memberikan sumbangsih terhadap kondisi alam yang lebih
baik dimasa mendatang.
Meningkatkan Kebugaran Tubuh
Hari Raya Nyepi diperingati sebagai hari libur nasional. Penduduk di
Bali merasakan ketenangan ketika perayaan Nyepi tiba. Para penduduk juga
merasakan libur seharian tanpa bekerja. Selain itu, kondisi yang tenang tanpa
kebisingan apapun menambah kenyamanan saat perayaan hari Nyepi.
Ritual Nyepi
Tahun Baru Hindu Bali dirayakan selama 6 hari dengan Nyepi,
hari Pertama
ialah Melasti (Melisa tau Mekiis), hari kedua ialah ritual Bhuta Yajna, hari ketiga
ialah Ritual Nyepi, hari keempat ialah ritual
Yoga/Brata, hari kelima, ialah ritual Ngembak Agni/Labuh
Bratah, dan
hari keenam ialah ritual Dharma Shant.
Hal tersebut sangat unik karena
perayaan tahun baru biasanya hanya satu hari sedangkan perayaan Nyepi sampai 6
hari dengan ritual-ritual tertentu.
Manusia itu unik,
setiap orang punya ciri khas serta kepribadian masing-masing. Sebagai manusia
yang dianugerahi akal oleh Yang Maha Esa, saling tolong menolong serta
toleransi antar umat beragama adalah salah satu kewajiban kita semua. Kami dari
Green Nursing Corps Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga mengucapkan
selamat merayakan Tahun Baru Nyepi bagi yang merayakan. Semoga yang Maha Kuasa
memberikan apa yang terbaik bagi kita semua.
Comments
Post a Comment