7 Jalur Pendakian ter-ekstrem di Indonesia

7 Jalur Pendakian ter-ekstrem di Indonesia

Ketika mendaki gunung tentu saja banyak rintangan yang harus dihadapi pendaki sebelum sampai ke puncak.

Satu di antaranya adalah tanjakan demi tanjakan yang harus dilalui untuk melihat lukisan alam yang diciptakan Tuhan.

Berikut tujuh tanjakan terberat dari sejumlah gunung di Indonesia yang membuat menyesal jika tidak segera melangkahkan kaki.

1.      Tanjakan Cinta, Gunung Semeru

Dengan kemiringan mencapai 45 derajat, Tanjakan Cinta memiliki jalur yang cukup panjang.

2.      Bukit Penyesalan, Gunung Rinjani

Berjumlah tujuh buah, Bukit Penyesalan akan ‘menghajar’ pendaki dengan trek tanpa jalur landai (tanpa bonusan). Mengharuskan pendaki untuk masuk keluar hutan melewati jalanan terjal.

3.      Tanjakan Puncak Rante Mario, Gunung Latimojong

Saat summit attack menuju Puncak Rante Mario di Gunung Latimojong, pendaki harus melewati jalan berliku yang sangat curam.

4.      Bukit Penderitaan, Gunung Rinjani

Memilih jalur Bukit Penderitaan berarti pendaki harus bersiap melewati bukit berjumlah sembilan buah.

5.      Tanjakan Engkol-engkolan, Gunung Sumbing

Tanjakan ini memiliki kemiringan mencapai 60 hingga 70 derajat.

6.      Tanjakan Bapa Tere, Gunung Ciremai

Trek curam ini memiliki kemiringan hampir 90 derajat dengan tinggi hingga 10-15 meter.

7.      Tanjakan Setan, Gunung Salak

Tanjakan ini berupa tebing dengan kemiringan mencapai 90 derajat dan tinggi sekitar 30-50 meter.

Meskipun sudah disediakan tali untuk melewati tanjakan ini diperlukan fisik yang kuat.